700 Pohon Ditanam di Daerah Aliran Sungai Sanggai IKN Demi Budaya Hijau

Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara semakin memantapkan komitmennya dalam mewujudkan visi “Forest City” dengan menggelar aksi penanaman 700 pohon produktif. Para Aparatur Sipil Negara (ASN) Otorita IKN dengan semangat menanam berbagai jenis pohon, mulai dari durian, jambu air, hingga salam, di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sanggai Kolam Retensi G03 IKN pada Sabtu (27/9/). Kegiatan ini tidak sekadar menanam, melainkan juga sebuah simbol kuat bagi keberlanjutan dan keseimbangan ekosistem Nusantara di masa depan.

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menegaskan bahwa inisiatif ini memiliki makna yang jauh lebih dalam daripada sekadar kegiatan fisik. Menurutnya, penanaman pohon adalah langkah fundamental untuk menumbuhkan kebiasaan baik di kalangan seluruh pihak. “Kalau program nasional ada makan bergizi gratis, sekarang saatnya kita munculkan habit untuk menanam pohon dua minggu sekali, berkumpul bersama menghirup udara pagi yang segar sehingga kita bisa sehat bersama,” ujarnya, menyerukan sebuah gaya hidup yang selaras dengan alam.

Aksi penanaman pohon ini merupakan pilar penting dalam mewujudkan cita-cita IKN sebagai “Forest City”. Konsep ini menggambarkan sebuah kota yang menyatu secara harmonis dengan alam, menempatkan hutan sebagai fondasi utama tata ruangnya, serta menjaga keseimbangan ekologi di tengah pesatnya pembangunan modern. Melalui langkah konkret ini, IKN berkomitmen untuk menjadi percontohan kota berkelanjutan yang mengedepankan kelestarian lingkungan.

Baca juga:

  • Mensesneg Jelaskan Soal Status IKN: Tetap Ibu Kota Negara
  • Prabowo Tetapkan IKN Ibu Kota Politik 2028, Agar Proyek Tak Mangkrak?
  • OIKN Berikan Hak Atas Tanah di Nusantara untuk 5 Investor Lokal

Kolaborasi menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan mulia ini. Kegiatan penanaman pohon turut melibatkan Association of Youth for Sustainability (AYS) Indonesia, sebuah komunitas pemuda progresif yang berfokus pada pemberdayaan dan inovasi sosial, serta telah mendapat pengakuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Keterlibatan generasi muda ini menunjukkan keseriusan dalam membangun IKN yang inklusif dan berkelanjutan.

Dalam kesempatan tersebut, AYS kembali menegaskan komitmen kuatnya untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di IKN. Salah satu upaya konkretnya adalah melalui penguatan produk lokal Kalimantan Timur, yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah ekonomi sekaligus menjaga kearifan lokal.

Melalui aksi nyata seperti penanaman pohon dan kolaborasi lintas generasi ini, Otorita IKN berharap dapat menumbuhkan kebiasaan baru yang tidak hanya berdampak positif bagi kesehatan lingkungan, tetapi juga memperkuat jalinan kerja sama antarkomponen masyarakat. Nusantara ditargetkan untuk tumbuh menjadi ibu kota hijau yang inklusif, sekaligus pusat inovasi global yang membawa manfaat luas dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia.