IHSG Berpotensi Melemah Hari Ini (1/9), Simak Rekomendasi Saham dari BNI Sekuritas

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,53% ke level 7.830 pada perdagangan Jumat (29/8/2025). Pelemahan indeks juga disertai net sell asing Rp 688 miliar.

Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman menerangkan saham yang paling banyak dijual asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI). 

“IHSG berpotensi kembali bergerak melemah hari ini. Support IHSG di level 7.600-7.700 dan resistance 7.880-7.950,” kata Fanny dalam risetnya, Senin (1/9).

IHSG Uji Level 7.900 Senin (1/9), Saham ASII, BBCA, BBTN, PTBA, dan SMGR Jadi Sorotan

Berikut rekomendasi 6 saham pilihan dari BNI Sekuritas untuk perdagangan Senin (1/9), antara lain:

1. PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB

Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 550, cutloss di bawah Rp 520. Target terdekat di Rp 640-Rp 740. 

2. PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA)  

Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 143-Rp 160, cutloss di bawah Rp 140. Target terdekat di Rp 194-Rp 204. 

Saham ESG Masih Lesu, Investor Bisa Cermati Emiten Energi Hijau

3. PT Sentul City Tbk (BKSL

Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 122-Rp 128, cutloss di bawah Rp 116. Target terdekat di Rp 145-Rp 152. 

4. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK)  

Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 1.100-Rp 1.150, cutloss di bawah Rp 1.050. Target terdekat di Rp 1.250-Rp 1.300. 

IHSG Berpeluang Menguat Senin (1/9), MNC Sekuritas Rekomendasikan ARCI hingga TOBA

5. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA

Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 1.100-Rp 1.150, cutloss di bawah Rp 1.050. Target terdekat di Rp 1.310-Rp 1.400. 

6. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM

Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 2.800-Rp 2.900, cutloss di bawah Rp 2.740. Target terdekat di Rp 3.090-Rp 3.150. 

  ANTM Chart by TradingView