Saham Big Banks Kompak Menguat Selasa (7/10), BBRI Jadi Pemimpin Kenaikan

Ussindonesia.co.id JAKARTA. Sektor perbankan kembali menjadi sorotan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa (7/10). Mayoritas saham bank-bank besar atau yang dikenal sebagai “big banks” sukses mengukir kinerja cemerlang, menutup sesi perdagangan dengan optimisme di tengah sentimen pasar yang cenderung menguat secara keseluruhan.

Dari empat emiten perbankan utama yang memegang kapitalisasi pasar terbesar di tanah air, tiga di antaranya berhasil membukukan kenaikan signifikan. Sementara itu, satu emiten harus mencicipi sedikit koreksi tipis. Hingga penutupan sesi pada pukul 16.00 WIB, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kompak menghijau di zona positif. Sebaliknya, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) bergerak berlawanan arah dengan pelemahan minim.

BBRI Pimpin Deretan Kenaikan Saham Perbankan

Pada hari itu, saham BBRI berhasil menjadi pemimpin kenaikan di antara deretan bank-bank besar. Saham bank pelat merah dengan jangkauan terluas ini ditutup menguat impresif sebesar 1,37%, mencapai level Rp 3.710 per saham. Sepanjang perdagangan, BBRI menunjukkan ketahanan dan optimisme yang solid, bergerak stabil di awal sesi sebelum akhirnya melaju kencang dan menutup perdagangan dengan penguatan yang paling mencolok di sektornya.

BBCA dan BMRI Ikut Serta dalam Tren Penguatan

Tak ketinggalan, saham BBCA juga turut membukukan kinerja yang menggembirakan. Bank swasta terbesar di Indonesia ini mencatatkan kenaikan sebesar 1,00%, mengakhiri perdagangan di posisi Rp 7.575 per saham. Meskipun sempat menyentuh level tertinggi intraday di angka Rp 7.600, saham BBCA kemudian sedikit melandai namun tetap berhasil mempertahankan posisinya di zona hijau hingga bel penutupan pasar.

Senada dengan BBCA, saham BMRI juga tidak mau ketinggalan dari tren positif. Emiten bank milik negara ini berhasil menguat 0,70%, mengunci harga penutupan di level Rp 4.290 per saham. Mirip dengan dinamika pergerakan saham perbankan lain pada hari itu, BMRI sempat mencapai puncak harian di Rp 4.320 pada sesi perdagangan siang, namun kemudian mengalami koreksi ringan menjelang penutupan pasar.

BBNI Melemah Tipis di Tengah Optimisme Pasar

Di tengah euforia penguatan mayoritas saham perbankan, BBNI justru mencatat pergerakan yang berbeda. Saham bank dengan logo ’46’ ini harus rela melemah tipis sebesar 0,25%, menutup perdagangan di level Rp 3.990 per saham. Pelemahan ini menjadikan BBNI satu-satunya “big bank” yang terkoreksi pada perdagangan Selasa (7/10), meskipun dengan persentase penurunan yang relatif minim dan tidak signifikan.