Ussindonesia.co.id , JAKARTA – Di tengah laju indeks harga saham gabungan (IHSG) yang menyentuh level tertingginya sepanjang masa, sejumlah saham milik Prajogo Pangestu memenuhi jajaran top 10 leaders pada perdagangan hari ini, Senin (6/10/2025).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,27% ke level 8.139,89 pada perdagangan hari ini. Posisi tersebut sekaligus menjadi rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH), memecahkan rekor sebelumnya di level 8.126,55 yang tercatat pada 24 September 2025.
BEI mencatat, saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) memimpin puncak top leaders dengan penguatan mencapai 4,45% pada perdagangan hari ini. Dengan begitu, BREN berkontribusi 17,42 poin terhadap laju IHSG.
: Kenaikan Ganda Harga Emas dan IHSG Diprediksi Berlangsung hingga Akhir 2025
Mengekor di belakangnya, saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) turut menguat 3,90% dan memberikan kontribusi 8,91 poin terhadap laju IHSG. Tidak hanya itu, saham PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) yang menguat 15,61% mendorong laju IHSG hingga 7,83 poin.
Selain tiga saham Prajogo Pangestu, penguatan juga dialami oleh PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) yang menguat 10,00% sehingga memberikan penguatan 7,54 poin terhadap IHSG. Baru pada peringkat kelima, saham Prajogo Pangestu kembali mengisi jajaran top 10 leaders hari ini.
Posisi selanjutnya diisi oleh PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) dan PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) yang masing-masing berkontribusi 7,50 poin dan 5,92 poin terhadap penguatan IHSG.
Selain dipenuhi oleh jajaran saham milik Prajogo Pangestu, sejumlah saham lain yang memberikan kontribusi terhadap penguatan IHSG hari ini antara lain PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) dan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) yang memberikan penguatan 3,64 poin dan 3,08 poin terhadap IHSG.
Saham PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) turut menguat 10,17% hari ini dan mendorong laju IHSG sebesar 2,00 poin. Terakhir, saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk. (JARR) turut menguat 9,74%, dengan mendorong laju IHSG sebesar 1,30 poin.
: : IHSG Ditutup Sentuh ATH, Saham Prajogo CDIA-CUAN Dorong Laju Indeks
Sebelumnya, Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas (IPOT), Imam Gunadi memproyeksi IHSG berpeluang melanjutkan penguatan menuju level resistance di 8.168 pada pekan ini. Dalam sepekan yang lalu, IHSG ditutup menguat 0,23% ke level 8.118.
“Optimisme ini ditopang oleh kombinasi faktor domestik penguatan data konsumsi, penjualan kendaraan, dan stabilitas cadangan devisa serta sentimen global positif dari potensi pelonggaran kebijakan moneter Amerika Serikat,” ujarnya dalam riset mingguan, Senin (6/10/2025).
Meski ada peluang menguat, Imam menilai pekan ini tetap ada risiko koreksi jangka pendek, terutama jika data domestik di bawah ekspektasi atau jika pidato Fed bersikap hawkish. Selain itu, ketidakpastian global seperti harga komoditas dan arus modal asing bisa menekan IHSG melemah dengan support di level 8.022.
________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
