Aksi IPO 2025: EMAS himpun dana paling jumbo, saham COIN paling moncer

Ussindonesia.co.id , JAKARTA — Sepanjang tahun berjalan 2025, jumlah emiten baru yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 26 perusahaan yang menghimpun dana segar senilai total Rp18,11 triliun. Mayoritas saham pendatang baru melaju kencang, dipimpin oleh saham COIN, CDIA, RATU, dan RLCO.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan sampai dengan 19 Desember 2025 telah ada 26 perusahaan yang mencatatkan saham perdana di bursa dengan dana yang dihimpun Rp18,11 triliun.

Teranyar, Bursa Efek Indonesia kedatangan PT Super Bank Indonesia Tbk. (SUPA) sebagai emiten baru yang telah menyelesaikan initial public offering (IPO) dan melantai pada 17 Desember 2025. SUPA memasang harga IPO di Rp635 per saham dan menghimpun dana segar Rp2,79 triliun.

Pada bulan terakhir 2025, PT Abadi Lestari Indonesia Tbk. (RLCO) juga resmi mencatatkan saham di papan perdagangan BEI, tepatnya pada Senin 8 Desember 2025. RLCO menetapkan harga penawaran umum sebesar Rp168 per saham dan menghimpun dana IPO Rp105 miliar.

Di antara 26 emiten baru pada 2025, nilai IPO paling jumbo dihimpun oleh PT Merdeka Gold Resources Tbk. (EMAS). Emiten pertambangan emas yang merupakan anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) itu mengantongi dana publik sebesar Rp4,65 triliun dari IPO.

Selain EMAS dan SUPA, nilai IPO triliunan rupiah juga dihimpun oleh PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk. (YUPI) Rp2,04 triliun, PT Bangun Kosambi Sukses Tbk. (CBDK) Rp2,3 triliun, dan PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) senilai Rp2,37 triliun.

Di sisi lain, nilai IPO paling mini diraih oleh PT Merry Riana Edukasi Tbk. (MERI) senilai Rp30,09 miliar dan PT Asuransi Digital Bersama Tbk. (YOII) sebesar Rp41,2 milar.

Daftar 26 emiten baru yang listing di BEI pada 2025

Kode

Nama

Tanggal Pencatatan

Nilai IPO

SUPA

PT Super Bank Indonesia Tbk

17 Des 2025

Rp2,79 triliun

RLCO

PT Abadi Lestari Indonesia Tbk

08 Des 2025

Rp105 miliar

PJHB

PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk

06 Nov 2025

Rp158,4 miliar

EMAS

PT Merdeka Gold Resources Tbk

23 Sep 2025

Rp4,65 triliun

BLOG

PT Trimitra Trans Persada Tbk

10 Jul 2025

Rp140,81 miliar

MERI

PT Merry Riana Edukasi Tbk

10 Jul 2025

Rp30,09 miliar

CHEK

PT Diastika Biotekindo Tbk

10 Jul 2025

Rp104,32 miliar

PMUI

PT Prima Multi Usaha Indonesia Tbk

10 Jul 2025

Rp208,8 miliar

COIN

PT Indokripto Koin Semesta Tbk

09 Jul 2025

Rp220,58 miliar

CDIA

PT Chandra Daya Investasi Tbk

09 Jul 2025

Rp2,37 triliun

ASPR

PT Asia Pramulia Tbk

08 Jul 2025

Rp100,68 miliar

PSAT

PT Pancaran Samudera Transport Tbk

08 Jul 2025

Rp200,11 miliar

DKHH

PT Cipta Sarana Medika Tbk

08 Mei 2025

Rp69,96 miliar

MDLA

PT Medela Potentia Tbk

15 Apr 2025

Rp658 miliar

FORE

PT Fore Kopi Indonesia Tbk

14 Apr 2025

Rp353,44 miliar

YUPI

PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk

25 Mar 2025

Rp2,04 triliun

MINE

PT Sinar Terang Mandiri Tbk

10 Mar 2025

Rp132,33 miliar

KAQI

PT Jantra Grupo Indonesia Tbk

10 Mar 2025

Rp53,1 miliar

DGWG

PT Delta Giri Wacana Tbk

13 Jan 2025

Rp202,94 miliar

CBDK

PT Bangun Kosambi Sukses Tbk

13 Jan 2025

Rp2,3 triliun

OBAT

PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk

13 Jan 2025

Rp59,5 miliar

HGII

PT Hero Global Investment Tbk

09 Jan 2025

Rp260 miliar

BRRC

PT Raja Roti Cemerlang Tbk

09 Jan 2025

Rp61,21 miliar

KSIX

PT Kentanix Supra International Tbk

08 Jan 2025

Rp144,94 miliar

RATU

PT Raharja Energi Cepu Tbk

08 Jan 2025

Rp624,46 miliar

YOII

PT Asuransi Digital Bersama Tbk

08 Jan 2025

Rp41,2 miliar

Secara historis, jumlah emiten baru pada 2025 yang mencapai 26 perusahaan merupakan yang paling sedikit sejak 2017 yang mencapai 37 perusahaan. Jumlah itu turun dari 41 emiten baru pada 2024 dan jauh lebih sedikit dibanding capaian pada 2023 sebanyak 79 emiten baru.

Di sisi jumlah penghimpunan dana IPO, tahun ini mengalami peningkatan 26,2% dari Rp14,35 triliun pada 2024 menjadi Rp18,11 triliun pada 2025. Adapun, nilai IPO tahunan terbesar sepanjang sejarah BEI tercapai pada 2021 yang mencapai total Rp62,61 triliun.

Rekapitulasi data jumlah dan nilai IPO di BEI

Tahun

Jumlah Emiten Baru

Total Dana IPO

(Rp triliun)

2004

12

2.14

2005

8

3.55

2006

12

3.01

2007

22

16.87

2008

19

24.38

2009

13

3.85

2010

23

29.67

2011

25

19.59

2012

23

10.1

2013

30

16.73

2014

24

9.02

2015

18

11.3

2016

16

12.67

2017

37

9.6

2018

57

15.7

2019

55

14.78

2020

51

5.58

2021

54

62.61

2022

59

33.03

2023

79

54.1

2024

41

14.35

YtD 2025

26

18.11

Manuver Saham IPO di Lantai Bursa

Seperti tahun-tahun sebelumnya, saham-saham IPO bergerak dinamis di lantai bursa. Di antara 26 saham emiten baru, lonjakan paling signifikan dibukukan oleh saham PT Indokripto Koin Semesta Tbk. (COIN) yang terbang 3.750% dari harga IPO Rp100 ke posisi Rp3.850 per 19 Desember 2025.

Di belakang COIN, saham PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) melonjak 834,21% dari harga IPO Rp190 ke posisi Rp1.775, saham PT Raharja Energi Cepu Tbk. (RATU) melesat 747,82% dari harga IPO Rp1.150 ke posisi Rp9.750, dan saham PT Abadi Lestari Indonesia Tbk. (RLCO) meroket 691,66% dari harga IPO Rp168 ke posisi Rp1.330 per 19 Desember 2025.

Nasib berbeda dialami oleh saham PT Raja Roti Cemerlang Tbk. (BRRC), PT Jantra Grupo Indonesia Tbk. (KAQI), dan PT Cipta Sarana Medika Tbk. (DKHH) yang masing-masing merosot 46,66%, 40,67%, dan 37,87% sejak listing di BEI.

Kinerja saham emiten baru sejak listing di BEI

Kode

Tanggal Pencatatan

Harga IPO (Rp)

Harga per 19 Des 2025 (Rp)

Perubahan harga

SUPA

17 Des 2025

635

1230

93,7%

RLCO

08 Des 2025

168

1330

691,66%

PJHB

06 Nov 2025

330

354

7,27%

EMAS

23 Sep 2025

2880

5250

82,29%

BLOG

10 Jul 2025

250

454

81,6%

MERI

10 Jul 2025

128

180

40,62%

CHEK

10 Jul 2025

128

170

32,81%

PMUI

10 Jul 2025

180

137

-23,88%

COIN

09 Jul 2025

100

3850

3.750

CDIA

09 Jul 2025

190

1775

834,21

ASPR

08 Jul 2025

124

99

-20,16%

PSAT

08 Jul 2025

900

1230

36,66%

DKHH

08 Mei 2025

132

82

-37,87%

MDLA

15 Apr 2025

188

270

43,61%

FORE

14 Apr 2025

188

555

195,21%

YUPI

25 Mar 2025

2390

1615

-32,42%

MINE

10 Mar 2025

216

458

112,03%

KAQI

10 Mar 2025

118

70

-40,67%

DGWG

13 Jan 2025

230

368

60%

CBDK

13 Jan 2025

4060

8850

117,98%

OBAT

13 Jan 2025

350

408

16,57%

HGII

09 Jan 2025

200

155

-22,5%

BRRC

09 Jan 2025

210

112

-46,66%

KSIX

08 Jan 2025

452

400

-11,5%

RATU

08 Jan 2025

1150

9750

747,82%

YOII

08 Jan 2025

100

99

-1%

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.