Saham BBRI Ditutup Melemah 0,80% Senin (4/8), Nilai Transaksi Mencapai Rp 382 Miliar

Ussindonesia.co.id, JAKARTA. Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) mengakhiri perdagangan pada sesi bursa Senin (4/8) di zona merah, menandai awal pekan yang kurang menguntungkan bagi para investor.

Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham BBRI ditutup pada level Rp 3.710 per saham. Angka ini mencerminkan pelemahan sebesar 0,80% atau penurunan Rp 30 jika dibandingkan dengan harga penutupan sesi sebelumnya yang berada di level Rp 3.740.

Pergerakan Harga Sepanjang Hari

Memulai perdagangan, saham BBRI dibuka pada level Rp 3.720 per saham, sedikit di bawah harga penutupan akhir pekan sebelumnya. Sepanjang sesi, saham bank berpelat merah ini menunjukkan volatilitas, sempat mencapai titik tertinggi harian di Rp 3.740 sebelum merosot ke level terendah di Rp 3.690.

Pelemahan harga yang terjadi pada saham BBRI ini mengindikasikan adanya tekanan jual yang cukup signifikan di tengah fluktuasi pasar saham domestik yang dinamis. Kondisi ini sering kali menjadi cerminan sentimen pasar terhadap sektor perbankan atau kondisi ekonomi makro secara umum.

Perkuat Talenta dan Transformasi Digital, BRI‑MI Raih Empat Penghargaan HCREA 2025

Di sisi lain, aktivitas perdagangan saham BBRI tetap mencatatkan volume dan nilai yang substansial. BEI melaporkan total nilai transaksi perdagangan saham BBRI pada hari itu mencapai Rp 382 miliar, dengan volume perdagangan yang tercatat sebanyak 1.029.244 lot.