
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi mampu menembus level 8.500 pada pekan ini.
Retail Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas, Indri Liftiany Travelin Yunus menilai penguatan tersebut didorong sejumlah sentimen data yang akan rilis pada pekan ini, mulai dari FOMC Minutes The Fed pada Rabu (19/11), serta data S&P Global Composite PMI Flash Amerika Serikat pada bulan November (21/11) yang diperkirakan akan turun tipis ke level 53,8 dari sebelumnya di level 54,6.
Tak hanya itu, serangkaian data pengangguran Amerika Serikat akan dirilis bersamaan pada Kamis (20/11) dan pengumuman suku bunga Bank Indonesia pada Rabu (19/11) yang diproyeksikan dipangkas sebesar 25 bps.
PTPP Jual 81% saham PP Infrastruktur (PPIN) senilai Rp 1,41 triliun
Indri meyakini para pelaku pasar akan melakukan spekulasi dengan menargetkan sektor-sektor yang sensitif terhadap suku bunga seperti sektor perbankan, infrastruktur,dan properti.
Selain itu, para pelaku pasar juga akan memanfaatkan sentimen aksi korporasi yang dilakukan beberapa emiten untuk memanfaatkan momentum kenaikan harga tersebut.
“Karena itu, kami menilai IHSG akan bergerak bervariatif cenderung menguat dalam rentang support 8.325 hingga resistance 8.500,” kata Indri dalam risetnya, Senin (17/11).
Berikut rekomendasi saham dari IPOT untuk pekan ini, antara lain:
1. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
Rekomendasi: Buy
Entry: Rp 3.780
Target harga: Rp 4.250
Stop loss: Di bawah Rp 3.610
2. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
Rekomendasi: Buy
Entry: Rp 1.005
Target harga: Rp 1.100
Stop loss: Di bawah Rp 970
3. PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET)
Rekomendasi: Buy on pullback
Entry: Rp 494-Rp 500
Target harga: Rp 535
Stop loss: Di bawah Rp 478
PTPP Jual 81% saham PP Infrastruktur (PPIN) senilai Rp 1,41 triliun