IHSG Ditutup Tembus ATH Baru ke 8.617, Saham TPIA, ASII & AMMN Panen Cuan

Ussindonesia.co.id , JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan all-time high (ATH) baru menuju level 8.617,04 pada Selasa (2/12/2025). Laju indeks didorong oleh kenaikan saham TPIA, ASII, hingga AMMN.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,80% atau 68,25 poin menuju 8.617,04. Indeks komposit hari ini dibuka pada level 8.577,60 dan sempat menyentuh posisi tertingginya di 8.625,63.

Tercatat, sebanyak 369 saham naik, 278 saham turun, dan 159 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp15.842 triliun.

: JP Morgan Ramal IHSG Tembus 10.000 pada 2026

Laju IHSG didorong kenaikan sejumlah saham big caps seperti PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) sebesar 5,07% ke Rp7.775, sementara saham PT Astra International Tbk. (ASII) naik 3,92% menjadi Rp6.625 per saham. 

Selanjutnya saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) menguat 3,49% ke Rp6.675, saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) naik 2,39%, sementara saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (BYAN) tumbuh 1,48%.

: : Sinyal Dovish The Fed dan Window Dressing Dorong Prospek IHSG Akhir 2025

Sebaliknya, saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) membebani indeks dengan penurunan 2,47% ke level Rp3.560 dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) turun 0,93% menjadi Rp4.270 per saham.

Sementara itu, saham top gainers hari ini dihuni saham PT Newport Marine Services Tbk. (BOAT) yang naik 34,53% ke Rp187, disusul PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk. (BBRM) tumbuh 34,48% menjadi Rp117.

: : IHSG Sesi I Menguat 0,65% ke 8.604,59 Didorong Saham Prajogo BREN, BRPT, CDIA Cs

Di sisi lain, posisi saham paling boncos atau top losers ditempati oleh PT Optima Prima Metal Sinergi Tbk. (OPMS) yang terkoreksi 14,86% menjadi Rp136, dan saham PT Sarana Mitra Luas Tbk. (SMIL) turun 14,86% ke Rp424 per saham.

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG sempat ditutup menguat 0,65% ke level 8.604,59 pada perdagangan sesi I.

Secara teknikal, terdapat pembentukan histogram positif pada MACD diiringi dengan Stochastic RSI yang berpotensi membentuk Golden Cross di pivot area.

“Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 8.980 hingga 8.620 pada perdagangan sesi kedua hari ini,” ujar Valdy. 

Sebelumnya, indeks komposit mencatatkan ATH pada perdagangan Rabu (26/11/2025) dengan kenaikan sebesar 0,94% menuju level 8.602,13. 

_______ 

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.