Ussindonesia.co.id – JAKARTA. Minat investor terhadap instrumen investasi Surat Berharga Negara (SBN) ritel menunjukkan performa luar biasa. Bahkan sebelum masa penawaran resmi ditutup pada Kamis (23/10/2025), penjualan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI028 telah sukses melampaui ekspektasi dengan mencapai target penuh sebesar Rp 15 triliun.
Antusiasme pasar ini terkonfirmasi dari data terkini platform investasi terkemuka, PT Bibit Tumbuh Bersama (Bibit). Hingga Rabu (22/10/2025) pukul 20.00 WIB, seluruh kuota nasional untuk seri ORI028 ini dilaporkan telah ludes terjual. Keberhasilan ini sejatinya telah terlihat sejak jauh hari, dengan penjualan ORI028 yang sudah mencatat angka impresif lebih dari Rp 8 triliun per Kamis (16/10), menandakan permintaan yang konsisten tinggi dari para investor.
Kesuksesan penjualan ORI028 didukung oleh penawaran dua seri berbeda yang sama-sama menarik minat investor. Seri ORI028-T3, dengan tenor tiga tahun dan imbal hasil (kupon) sebesar 5,35%, berhasil terjual habis senilai Rp 10 triliun, memenuhi kuota nasional yang ditetapkan. Di sisi lain, seri ORI028-T6 yang menawarkan tenor enam tahun dengan kupon lebih tinggi yakni 5,65%, juga tidak kalah menarik. Seri ini sukses mencapai penjualan 100% dari kuota nasionalnya sebesar Rp 5 triliun.
Dengan demikian, total akumulasi penjualan dari kedua seri ORI028 ini mencapai angka fantastis Rp 15 triliun, secara sempurna memenuhi target yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Periode pemesanan investasi ORI028 yang dibuka sejak 29 September 2025 dan akan resmi berakhir pada Kamis (23/10/2025) ini, jelas menunjukkan respons positif dan kepercayaan tinggi masyarakat terhadap produk SBN ritel.
Ringkasan
Penjualan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI028 telah mencapai target Rp 15 triliun sebelum masa penawaran ditutup. Antusiasme investor terlihat dari data platform investasi Bibit, yang menunjukkan seluruh kuota nasional ORI028 telah habis terjual.
ORI028 menawarkan dua seri: ORI028-T3 (tenor 3 tahun, kupon 5,35%) terjual Rp 10 triliun dan ORI028-T6 (tenor 6 tahun, kupon 5,65%) terjual Rp 5 triliun. Total penjualan ORI028 mencapai Rp 15 triliun, menunjukkan respons positif terhadap produk SBN ritel.
