Erick Thohir resmi menguasai seluruh saham Oxford Investment Holdings Pte Ltd, yang merupakan perusahaan induk Oxford United FC. Dengan begini, klub Divisi 2 Liga Inggris itu akan berada di bawah kendali penuh pria yang kini juga menjabat sebagai Menpora RI dan Ketum PSSI tersebut.
Selain akuisisi saham oleh Erick, perubahan juga terjadi di jajaran direksi. Horst Geicke mundur dari jabatan dewan direksi pada Jumat (14/11). Hal ini diterangkan langsung di situs web resmi Oxford United.
“Oxford United dapat mengonfirmasi bahwa Erick Thohir telah meningkatkan kepemilikan sahamnya di Klub setelah mengakuisisi seluruh saham Oxford Investment Holdings Pte. Ltd yang sebelumnya dimiliki oleh Oxford United Investors Pte. Ltd,” tulis keterangan resmi Oxford United.
“Horst Geicke telah mengundurkan diri sebagai Direktur Oxford United Football Club Limited,” tambah mereka.
Namun, Companies House juga memiliki catatan tertentu tentang Oxford United. Adapun Companies House lembaga resmi pemerintah Inggris yang bertugas mencatat, mengelola, dan menyediakan data publik mengenai perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara.
Pada Maret 2025, Companies House juga menerbitkan dokumen terkait pemberhentian Anindya Bakrie dan Horst Geicke sebagai orang yang memiliki kendali signifikan di Oxford United. Tadinya, mereka bersama Erick memiliki posisi yang sama tinggi.
Sebelumnya, Anindya Bakrie dan Erick Thohir menguasai 51 persen saham Oxford United sejak mengakuisisi klub pada September 2022. Proporsi pembagian sahamnya pun dibagi secara merata, yakni 25,5 persen untuk Erick dan 25,5 persen sisanya untuk Anindya. Di sisi lain, Geicke bergabung dengan Oxford United sebagai direktur sejak September 2018.
Reporter: Kevin Siadari
