Ussindonesia.co.id JAKARTA. PT Carsurin Tbk (CRSN) secara resmi mengumumkan restrukturisasi signifikan pada jajaran komisaris dan direksi perusahaan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan pada Senin, 17 November. Perubahan ini menandai babak baru bagi perusahaan dalam upaya penguatan strategis menghadapi dinamika bisnis masa depan.
Direktur Utama Carsurin, Erwin Manurung, mengungkapkan bahwa perombakan kepemimpinan ini adalah bagian integral dari strategi regenerasi yang telah dirancang secara matang oleh CRSN. Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan kesinambungan kepemimpinan yang adaptif dan proaktif. Dengan hadirnya manajemen baru, Carsurin menargetkan peningkatan kelincahan dalam pengambilan keputusan serta penguatan daya saing perusahaan di sektor Testing, Inspection, and Certification (TIC) yang semakin kompetitif.
Selain penyegaran dalam struktur kepemimpinan, RUPSLB juga menyetujui perluasan kegiatan usaha CRSN. Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk mendiversifikasi portofolio bisnis dan memperkokoh posisi pasar. Carsurin akan merambah ke aktivitas penunjang pertambangan minyak bumi dan gas alam, serta kegiatan pendukung lainnya yang relevan dengan kompetensi inti dan rencana pengembangan usaha perusahaan.
Erwin menegaskan bahwa penambahan kegiatan usaha baru ini telah melalui kajian mendalam dan sepenuhnya sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta persyaratan pasar modal yang berlaku. Hal ini menunjukkan komitmen CRSN terhadap tata kelola perusahaan yang baik dan kepatuhan regulasi.
Berikut adalah susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT Carsurin Tbk (CRSN) setelah penutupan RUPSLB:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Sheila Maria Tiwan
Komisaris Independen: Ruth Panjaitan
Komisaris: Timotius Nugraha Tjahjana
Direksi
Direktur Utama: Erwin Manurung
Direktur: Theresia Ivonne
Direktur: Debasish Mohapatra
