
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,25% atau naik 106,34 poin ke level 8.644,26 pada perdagangan Senin (29/12/2025). Penguatan tersebut terjadi menjelang akhir perdagangan bursa di Tanah Air pada tahun 2025.
Senior Market Chartist Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta, menilai pergerakan IHSG pada perdagangan Selasa (30/12/2025) masih akan dipengaruhi oleh dinamika likuiditas akhir tahun.
Menurutnya, secara historis likuiditas pasar cenderung menipis karena hanya tersisa satu hari perdagangan di tahun berjalan.
“Namun pelaku pasar masih mencermati potensi window dressing serta penyesuaian portofolio akhir tahun,” ujar Nafan kepada Kontan, Senin (29/12/2025).
Simak Jadwal Rights Issue Jumbo Solusi Sinergi Inti Andalan Prima (INET)
Dari sisi teknikal, Nafan memproyeksikan IHSG memiliki level support di 8.506 dan 8.448, sementara resistance berada di area 8.600 dan 8.666. Ia juga mengingatkan adanya potensi peningkatan volatilitas, terutama pada saham berkapitalisasi kecil dan menengah, seiring tipisnya likuiditas pasar menjelang penutupan tahun.
Dengan kondisi tersebut, pergerakan IHSG diperkirakan masih akan berlangsung fluktuatif hingga akhir perdagangan 2025, dengan tetap mencermati peluang window dressing dan dinamika saham-saham lapis dua dan tiga.