IHSG Dibuka Menguat 0,19% ke 8.066, Saham CBRE, PTRO hingga AMMN Kompak Hijau

Ussindonesia.co.id , JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,19% ke level 8.066,67 pada perdagangan hari ini, Kamis (16/10/2025). Sejumlah saham big caps, seperti CBRE, PTRO hingga AMMN kompak melaju hijau.

Data RTI Business pukul 09.01 WIB menunjukkan, IHSG naik 0,19% atau 15,50 poin ke level 8.066,67 pada awal sesi perdagangan. Rentang pergerakan IHSG berada di antara 8.057 hingga 8.072.

Total perdagangan saham mencapai 399,41 juta lembar dengan nilai transaksi Rp503,77 miliar dan frekuensi 53.139 kali. Tercatat 253 saham menguat, 107 saham melemah, dan 222 saham stagnan. Kapitalisasi pasar Bursa tercatat mencapai Rp15.134 triliun.

: IHSG Uji Level Support 8.000 Hari Ini, ANTM hingga TLKM Masuk Radar Analis

Dari jajaran emiten big caps, saham PTRO milik Prajogo Pangestu terpantau menguat 2,24% atau 150 poin ke Rp6.850 per lembar. Saham AMMN milik keluarga Panigoro juga naik 2,07% atau 150 poin ke Rp7.400 per lembar, sementara saham CBRE terbang 20,68% atau 275 poin ke Rp1.605 per lembar.

Di sisi lain, beberapa emiten justru terkoreksi. Saham DSSA turun 1,42% ke Rp109.425 per lembar, saham BBRI melemah 0,29% ke Rp3.490 per lembar, dan saham CDIA susut 1,76% ke Rp1.950 per lembar.

Dari jajaran top gainers, saham KICI memimpin dengan penguatan 26,26% ke level Rp250 per lembar, menyusul saham BLUE yang naik 24,85% atau 210 poin ke posisi Rp1.055 per lembar. Tak ketinggalan saham MBTO juga melesat 23,86% ke posisi Rp332 per lembar.

Sementara daftar top losers pagi ini dihuni oleh TEBE, PGUN dan JARR dengan pelemahan masing-masing 14,95%, 14,94% dan 14,77%.

Sebelumnya, Tim analis MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG berisiko melanjutkan pelemahannya ke level 7.720–7.937 pada perdagangan Kamis (16/10/2025).

: : IHSG Hari Ini (16/10) Diproyeksi Rebound, Cek Saham EMTK, TLKM, hingga ACES

Tim Analis MNC Sekuritas mencatat, IHSG ditutup melemah 0,19% ke level 8.051 pada perdagangan Rabu (15/10/2025). Pelemahan tersebut masih didominasi tekanan jual, dan koreksinya telah mencapai area minimal yang sebelumnya diproyeksikan.

“Kami perkirakan posisi IHSG saat ini masih berada di awal wave (2) dari wave [3] pada label hitam, sehingga IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya, paling tidak untuk menguji 7.720–7.937 sekaligus menutup area gap yang ada. Namun, dalam jangka pendek IHSG berpeluang menguat ke rentang 8.074–8.087,” papar Tim Riset MNC Sekuritas, Kamis (16/10/2025).

Untuk perdagangan hari ini, MNC Sekuritas memperkirakan level support IHSG berada di kisaran 7.913 dan 7.800, sementara resistansinya di rentang 8.087–8.169. Adapun saham-saham yang direkomendasikan meliputi ADRO, CMRY, MAPA, dan PTRO.

Sementara itu, Tim riset Phintraco Sekuritas menjelaskan secara teknikal, terjadi pelebaran negative slope MACD. Indikator Stochastic RSI bergerak di area pivot.

IHSG masih berada di bawah level MA5 dan MA20, meskipun demikian IHSG masih mampu ditutup di atas level psikologis 8.000. IHSG diperkirakan masih berpotensi menguji level 8.000. Terdapat gap down di level 7.855 yang berpotensi akan ditutup dulu jika terjadi koreksi lanjutan pada IHSG.

“Koreksi pada saham-saham berkapitalisasi besar yang selama ini menjadi penopang penguatan indeks, masih berlanjut. Saham-saham tersebut mengalami profit taking karena telah menguat signifikan selama beberapa waktu terakhir ini,” ujarnya.

Di sisi lain, indeks di bursa Asia cenderung ditutup menguat. Dari China, pada September 2025 kembali terjadi deflasi 0,3% YoY dari deflasi 0,4% YoY di Agustus 2025, dan lebih rendah dari estimasi yang diperkirakan terjadi deflasi 0,1% YoY. Data deflasi ini terutama akibat turunnya harga makanan.

Dari Eropa, hari ini (16/10/2025), akan dirilis GDP Inggris bulan Agustus 2025 yang diperkirakan tumbuh 0,1% MoM dari 0% di Juli 2025. Dari AS, juga akan diagendakan pidato dari beberapa gubernur The Fed.

Sebelumnya, Gubernur The Fed Stephen Miran menyerukan penurunan suku bunga segera pada Rabu (15/10/2025), dengan alasan risiko ekonomi berupa ketegangan lebih lanjut dalam hubungan perdagangan AS-China.

Pernyataan tersebut muncul sehari setelah Chairman The Fed Jerome Powell memperkuat spekulasi bahwa bank sentral akan melakukan penurunan suku bunga pada dua pertemuan terakhirnya di tahun 2025. 

Adapun, sejumlah saham yang menjadi top picks untuk perdagangan hari ini, Kamis (16/10/2025) adalah EMTK, TLKM, ACES, ANTM, dan MBMA.

________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.