Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Rabu (17/12/2025). Sejalan dengan itu, sejumlah saham seperti JPFA, MAPI, hingga MEDC turut melaju di jalur hijau.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama Bursa dengan Harian Bisnis Indonesia ditutup menguat 0,05% ke level 551,55 pada perdagangan hari ini. Dari 27 konstituen, sebanyak 14 saham menguat, 10 melemah, dan 3 bergerak stagnan.
Penguatan harga saham dipimpin oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) yang menguat 6,06%, diikuti PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) menguat 4,53%, dan PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) yang menguat 2,54%.
Selain itu, saham PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk. (ADMR) juga menguat 2,52%, PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) menguat 2,40%, PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menguat 2,08%, hingga PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) menguat 2,08%.
Penguatan juga dialami oleh PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG) yang menguat 1,70%, PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menguat 1,68%, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) menguat 0,94%, hingga PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) menguat 0,26%.
: Duo Saham Anyar SUPA-RLCO Tancap Gas, IHSG Sesi I Menguat 0,33%
Dua saham perbankan seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menguat masing-masing 0,50% dan 1,63%.
Sebaliknya, pelemahan harga saham dialami oleh PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang terkoreksi 3,57%, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) melemah 2,12%, PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) terkoreksi 0,94%, dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) terkoreksi 0,82%.
PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) juga terkoreksi 0,71%, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) melemah 0,57%, PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) melemah 0,44%, dan PT United Tractors Tbk. (UNTR) melemah 0,36%.
Dua saham perbankan seperti PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) melemah masing-masing 0,62% dan 0,68%.
Tiga saham yang bergerak stagnan antara lain PT Astra International Tbk. (ASII), PT Bumi Resources Tbk. (BUMI), hingga PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF).
