Ussindonesia.co.id JAKARTA. Berdasarkan hasil agenda peninjauan rutin, FTSE Russell memasukan saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) masuk ke dalam FTSE Global Equity Index Series untuk Indonesia kategori Micro Cap.
Direktur Utama MNC Kapital Yudi Hamka menyampaikan masuknya BCAP ke dalam FTSE Global Equity Index ini merupakan validitas fundamental BCAP dan peningkatan exposure di mata investor global.
Menurutnya, BCAP secara konsisten memperkuat posisi di industri keuangan digital nasional, termasuk melalui pengembangan solusi yang relevan dan berdaya saing seperti FLASH.
Yudi bilang MNC Kapital akan terus memprioritaskan pengembangan layanan keuangan digital terintegrasi dengan menjadikan MotionBank sebagai super app yang menghadirkan ekosistem finansial lengkap.
IHSG Menguat, Cemati Saham Net Buy dan Net Sell Terbesar Asing di Awal Pekan
“Dengan strategi ini, kami yakin BCAP mampu tumbuh signifikan secara berkelanjutan dan terus memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan,” katanya dalam keterbukaan informasi, Senin (25/8).
Rebalancing alias perubahan daftar saham ini bakal mulai berlaku efektif setelah penutupan pasar pada Jumat, 19 September 2025. Artinya, daftar baru akan digunakan mulai Senin, 22 September 2025 saat pasar kembali dibuka.
BCAP Chart by TradingView
BCAP masuk dalam kategori Micro Cap bersama dengan tujuh saham lainnya. Yakni PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN), PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI), PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA).
Kemudian saham PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI), PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNAM), PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) dan yang terakhir PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk (ULTJ).
