
Ussindonesia.co.id , JAKARTA — Radiant Ruby Company Ltd. telah merampungkan transaksi akuisisi 51% saham PT Agung Menjangan Mas Tbk. (AMMS) dengan nilai transaksi Rp18,9 miliar.
Direktur Radiant Ruby Company Ltd. Brian Limiardi menyampaikan pihaknya telah menyelesaikan transaksi pengambilalihan 630.001.369 saham atau 51% saham AMMS pada 24 Desember 2025.
Lebih terperinci, 51% saham AMMS itu diakuisisi dari PT Mandara Mas Semesta sebanyak 599.563.869 saham dan 30.437.500 saham milik Hartono Limmantoro.
“Pengambilalihan tersebut mengakibatkan Radiant menjadi pengendali baru AMMS dengan kepemilikan sebesar 630.001.369 saham atau mewakili sekitar 51,00% dari total saham yang ditempatkan dan disetor dalam AMMS,” paparnya dalam keterbukaan informasi, Senin (29/12/2025).
Transaksi akuisisi itu dilaksanakan dengan harga pengambilalihan per saham sebesar Rp30. Dengan demikian, jumlah total nilai pengambilalihan sebesar Rp18.900.041.070 (Rp18,9 miliar).
Sebagai informasi, Radiant Ruby merupakan perusahaan investasi yang baru beroperasi pada 2025. Perusahaan itu beralamat di Tortola, British Virgin Island.
: Emiten Prajogo Pangestu CUAN Bakal Akuisisi Singaraja Putra (SINI)
Selanjutnya, Radiant akan melakukan penawaran tender wajib dan akan melakukan pengumuman penawaran tender wajib kepada publik dengan memperhatikan ketentuan dalam POJK 9/2018.
“Tujuan dari pengambilalihan adalah untuk mendorong pertumbuhan eksponensial kinerja dan bisnis, di mana perusahaan target [AMMS] akan mengambil peran di industri aset keuangan digital.”
Lebih terperinci, industri aset keuangan digital yang dimaksud ialah melalui pengembangan produk teknologi berbasis aset digital, termasuk skema digitalisasi atau representasi aset (antara lain instrumen berbasis token) sesuai regulasi yang berlaku serta program edukasi terkait produk dan keuangan digital secara business to business bagi pelaku usaha dan calon investor.
AMMS sebelumnya bergerak di bidang usaha produksi budidaya ikan dan real estat. Berdasarkan catatan Bisnis, AMMS melantai di Bursa Efek Indonesia pada 4 Agustus 2022 dan mengantongi dana IPO sebesar Rp24 miliar. Dana itu digunakan untuk berbagai keperluan modal kerja.
Hingga 30 Juni 2025, AMMS memiliki total aset Rp71,65 miliar. Adapun, total ekuitasnya sebesar Rp69,62 miliar dan total liabilitas Rp2,02 miliar. Perseroan mengantongi pendapatan Rp7,35 miliar pada semester I/2024 dan Rp4,7 miliar pada semester I/2025.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.