Ussindonesia.co.id JAKARTA. PT Bahana TCW Investment Management berhasil mencatatkan kinerja reksadana saham yang sangat impresif sepanjang tahun berjalan, terutama melalui produk unggulannya, Bahana Icon Syariah Kelas G. Produk investasi syariah ini menunjukkan performa yang solid dan konsisten di tengah dinamika pasar.
Hingga Juli 2025, Bahana Icon Syariah Kelas G berhasil menorehkan imbal hasil yang memukau, mencapai 15,85% sepanjang tahun berjalan. Angka ini menempatkannya sebagai salah satu reksadana saham dengan return tertinggi di pasar. Tak hanya itu, per 31 Juli 2025 secara month-to-date, reksadana ini menduduki peringkat keenam dalam daftar reksadana saham dengan imbal hasil terbesar, yakni sebesar 14,46%, menegaskan konsistensi performanya yang patut diperhitungkan.
Bahana TCW Investment Catatkan AUM Rp 72,3 Triliun pada Semester I-2025
Keberhasilan ini selaras dengan pencapaian AUM (Asset Under Management) Bahana TCW Investment Management yang mencapai Rp 72,3 triliun pada Semester I-2025. Direktur Investasi Bahana TCW Investment Management, Doni Firdaus, mengungkapkan komitmen pihaknya untuk mempertahankan momentum positif ini memasuki semester II-2025.
Doni menyoroti bahwa dinamika pasar di masa mendatang masih akan sangat dipengaruhi oleh tensi geopolitik global. “Kondisi ini berpotensi menjadi sumber volatilitas ke depan, baik secara global maupun domestik,” jelas Doni kepada Kontan, Selasa (5/8/2025). Meskipun demikian, Bahana TCW justru melihat volatilitas pasar saham sebagai peluang untuk mengoptimalkan portofolio investasi.
Dalam meracik portofolio, Doni menjelaskan bahwa pihaknya akan aktif memanfaatkan momen volatilitas ini untuk kembali mengoleksi saham-saham berkualitas. Saham-saham tersebut didefinisikan sebagai emiten yang memiliki pertumbuhan laba berkelanjutan dan model bisnis yang telah terbukti kuat.
Bahana TCW Luncurkan Reksadana Anyar Bahana ETF Pefindo I-Grade
Selain berfokus pada saham-saham fundamental, strategi perusahaan juga mencakup pencarian peluang idiosyncratic ideas atau investasi yang unik dan spesifik untuk mengoptimalkan imbal hasil dari portofolio. Ke depan, Doni menegaskan bahwa fokus utama Bahana TCW adalah memastikan pengelolaan investasi dilakukan secara disiplin dan adaptif. Hal ini dilakukan dengan senantiasa mempertimbangkan dinamika pasar serta kondisi ekonomi terkini untuk menghasilkan kinerja terbaik bagi para investor.