IHSG Hari Ini (6/11) Dibuka Menguat Ditopang Anggota Baru Indeks MSCI

Ussindonesia.co.id JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (6/11/2025). Sejumlah saham anggota baru indeks MSCI seperti ENRG, BREN hingga RAJA bergerak menguat menopang laju indeks komposit.

Berdasarkan RTI Business pukul 09.02 WIB, IHSG dibuka menguat 0,09% atau 7,30 poin ke 8.325. Dalam pembukaan pasar ini, sebanyak 249 saham dibuka menguat, 160 dibuka melemah, dan 219 saham belum berubah.

Sejumlah saham emiten berkapitalisasi pasar jumbo yang menopang penguatan indeks komposit ini antara lain adalah PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) yang dibuka menguat 1,03% ke Rp9.850, saham PT Petrosea Tbk. (PTRO) dibuka naik 2,96% ke Rp7.825, saham PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) dibuka naik 2,44% ke Rp4.190, dan saham PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) yang dibuka naik 1,96% ke Rp1.825.

: Adu Kinerja Punggawa Baru MSCI Small Caps Index November 2025, ENRG Hingga DSNG Cs.

Selain itu, ada pula saham PT Solusi Energi Digital Tbk. (WIFI) yang dibuka menguat 1,23% ke Rp3.300, saham PT Energi Mega Persada Tbk. (ENRG) menguat 1,12% ke Rp900, saham PT Raharja Energi Cepu Tbk. (RATU) dibuka naik 2,46% ke Rp8.325, saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) dibuka naik 0,84% ke Rp3.590, hingga saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) yang dibuka naik 3,19% ke Rp1.455. 

Solusi Sinergi Digital Tbk. – TradingView

Sebaliknya, sejumlah saham yang dibuka turun pada perdagangan hari ini antara lain seperti saham PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) yang turun 1,96% ke Rp1.000, saham PT Timah Tbk. (TINS) dibuka koreksi 2,05% ke Rp2.860, saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) dibuka koreksi 1,01% ke Rp2.950, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) turun 0,25% ke Rp3.970, hingga saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang dibuka turun 0,86% ke Rp6.625.

: : MSCI Coret Timah (TINS) dari Daftar Penambahan Indeks Small Cap November 2025

Tim Riset Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG hari ini akan bergerak di level resistance 8.350 dan level support di 8.170. Pada perdagangan kemarin, Rabu (5/11) IHSG ditutup menguat 0,93% ke 8.318,53.

“Secara teknikal, terjadi Golden Cross di indikator MACD dan indicator Stochastic RSI bergerak ke atas mendekati area overbought. Volume beli mengalami kenaikan yang ditopang oleh indikator A/D yang mengindikasikan adanya akumulasi. Sehingga diperkirakan IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan menguji level resistance di 8.350,” tulis riset tersebut, Kamis (6/11/2025).

: : MSCI Tambah BREN dan BRMS ke Dalam Indeks Global Standard, Coret ICBP dan KLBF

Phintraco Sekuritas melihat adanya pengumuman review kuartalan indeks MSCI diperkirakan akan mendorong fluktuasi indeks. 

Sementara itu, sekuritas juga menilai pasar akan merespons data ekonomi yang telah dirilis pemerintah. Hal tersebut tercermin dalam pergerakan pasar kemarin, saat IHSG sempat bergerak melemah namun dapat berbalik menguat.

“Investor berharap pertumbuhan ekonomi akan berakselerasi kembali di kuartal keempat 2025 seiring dengan adanya tren penurunan suku bunga, stimulus dari pemerintah dan adanya liburan pada akhir tahun yang berpotensi meningkatkan konsumsi masyarakat,” tandasnya.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.